tag:blogger.com,1999:blog-19170927818780595972024-03-14T04:11:31.525+07:00www.diniapost.com www.diniapost.comhttp://www.blogger.com/profile/05259919439439239285noreply@blogger.comBlogger3125tag:blogger.com,1999:blog-1917092781878059597.post-13805202308245770132016-04-17T01:25:00.000+07:002016-04-23T16:52:03.734+07:00KISAH SEORANG TIONGHOA PENDUKUNG SANDIAGA UNO<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://4.bp.blogspot.com/-YSDcToJS4Ps/VxKCkEU27TI/AAAAAAAAAjQ/VTguh1nEVrUl5vpvsILsSQcAcl48XHtnwCLcB/s1600/240px-ReligijneSymbole.svg.png" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://4.bp.blogspot.com/-YSDcToJS4Ps/VxKCkEU27TI/AAAAAAAAAjQ/VTguh1nEVrUl5vpvsILsSQcAcl48XHtnwCLcB/s320/240px-ReligijneSymbole.svg.png" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">KELUARGAKU
dulu CHINA KAFIR, Seperti Kau Sering Teriakkan..!</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Oleh:
Jaya Setiabudi</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;"></span><span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;"></span><span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;"></span><span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;"></span><span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;"></span><br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Tak
ada yang bisa memilih, kita akan lahir di rahim siapa, berkulit apa, dan
dimana. Saya Jaya Setiabudi, 7 bersaudara: 6 Muslim, 1 Nasrani. 5 orang menikah
dengan ‘pribumi’. Ayah masuk Islam di usia 73 tahun, setahun sebelum meninggal.
Ibu masuk Islam tahun lalu, di usia 79 tahun. Ayah dan Ibu suku Tionghoa atau
Anda sering menyebut dengan ‘CHINA’. Saya dan keluarga tak pernah teriak, “Si
Kafir itu…” kepada siapapun. Kenapa? Mau menyimak cerita saya?</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;"><br />
Ayah saya adalah sosok nasionalis dan idealis tulen yang saya kenal. Cita- citanya
menjadi ABRI tak terpenuhi, karena orang tuanya (kakek saya) tidak mengijinkan.
Kakak pertama saya melanjutkan cita-cita itu sebagai ABRI. Kakak ketiga gagal
menjadi ABRI, karena mata sedikit minus. Jika ditanya, “Papa nggak pingin
jalan-jalan keluar negeri?”. Jawabnya, “Ngapain? Indonesia aja bagus, gak habis
keliling Indonesia”. 18 tahun kerja di bank swasta, dengan prestasi terakhir
menaikkan <i style="mso-bidi-font-style: normal;">revenue </i>perusahaan 20 kali
lipat dalam 5 tahun menjabat, ‘dipaksa’ mengundurkan diri karena membela seorang
karyawan baru ‘pribumi’, yang akan digeser oleh titipan direksi (tionghoa) yang
rasialis.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Kemudian
beliau melanjutkan kerja di usia 50an sebagai manajer keuangan di suatu
perkebunan di Lampung. Percakapan yang paling saya ingat saat berkunjung
kesana, “Ya’ (panggilan saya), coba lihat, orang-orang (buruh) itu dibayar
dibawah angka kebutuhannya (UMR). Kalau mereka punya anak 3 atau lebih, nggak
akan cukup untuk hidup, maka mereka akan ‘maling’. Suatu saat, kalau kamu jadi
bos, jangan pernah bayar karyawanmu dibawah angka kebutuhannya.”</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">5
tahun bekerja sebagai manajer keuangan, ayah saya dikeluarkan, karena
membongkar sindikat koruptor yang melibatkan adik pemilik perusahaan. Saat
malam terakhir di Lampung, saya mendampingi dan mendengar takmir (pengurus)
masjid setempat berkata, “Kami sangat kehilangan Pak Untung (ayah saya). Selama
Pak Untung disini, ibadah kami Bapak permudah. Pak Untung sudah seperti orang
tua kami.”, air mata saya pun berlinang. Saat itu ayah saya belum memiliki
agama, masih Kong Hu Cu (tradisi).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Di
usia 55 tahun lebih, ayah melanjutkan bekerja di Purbalingga. Memilih tinggal
di rumah penduduk dan mengembalikan fasilitas mobil sedan. Saya pun bertanya,
“Kenapa papa balikin mobil itu? Kan bisa dipakai buat transportasi?”. Beliau
menjawab, “Nggak ah, malu. Lha wong mereka (buruh) masih dibayar dibawah UMR,
kok papa yang orang baru udah pakai mobil mewah. Gimana omongan papa akan
didengar mereka?”.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Akankah
Anda mengatakan “China Kafir” kepada ayah saya?</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Sekarang
kisah saya..</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Di
usia 7 tahun (1980), sejak pindah ke rumah yang ketiga, kami tinggal di lokasi
yang berdekatan dengan kampung di kota Semarang. Sungguh kaget, saat keluar
rumah, anak kampung setempat berteriak, “CHINO..!!”, dan langsung mengejar
kemudian memukuli saya bertubi-tubi. Bosan melarikan diri terus, saya mulai
melawan. Mau gak mau belajar berkelahi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Saat
SD, kami sekeluarga disekolahkan di SD Katholik, alasan ayah saya, karena
disiplinnya bagus. Namun ayah saya ingin anak-anaknya berbaur, maka saat SMP,
kami semua masuk ke SMP negeri, dimana saat itu hanya 2 orang ‘keturunan’ satu
angkatan. Kami tak pernah merasa sebagai seorang ‘keturunan’. Ayah kami
mendidik kami anti rasialis. Hal itu dibuktikan, ayah saya mengasuh seorang anak
dari Bali, bernama I Gusti Made Gede, kuliah dan tinggal bersama kami selama 8
tahun. Sungguh kaget, saat kawan-kawan di SMP berteriak, “CHINO..!”. Dan saya
pun balas berteriak, “CHINO MATAMUU..!”. Perkelahian pun sering terjadi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Sejarah
masuk Islam</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Karena
di sekolah negeri, pelajaran ‘<i style="mso-bidi-font-style: normal;">default</i>’
agama adalah Islam, kakak pertama saya mempelajari dan tertarik untuk memeluk
Islam saat kelas 2 SMP. Kami, adiknya, satu-persatu masuk Islam saat masuk SMP,
kecuali kakak perempuan saya. Tentu saja ayah dan ibu saya belum Islam saat itu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Lulus
kuliah, saya merantau ke Batam dan berjumpa dengan istri saya, yang saat itu
beragama nasrani. Kenapa istri saya mau mengikuti saya masuk Islam? Inilah
perkataannya, “Aku dulu (saat kuliah di Jakarta) sama sekali antipati dengan
orang Islam, karena orang-orang Islam yang kukenal, kasar dan rasialis. Waktu
ketemu kamu dan kenal kawan-kawanmu (yang muslim), baru aku melihat bahwa Islam
itu damai”.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Kakak
kami tertua tak pernah meminta kami mengikutinya masuk Islam. Saya pun tertarik
masuk Islam di usia 11 tahun, saat SD, karena melihat kakak-kakak saya sholat.
Begitu juga, ayah dan ibu saya, tak ada keterpaksaan masuk Islam. Saya
meyakini, agama itu adalah akhlaq yang harus ditunjukkan, bukan dalil yang
digemborkan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Seandainya,
ayah saya mencalonkan menjadi gubernur, saat sebelum masuk Islam, maka saya
akan tetap memilih beliau, karena saya tahu, beliau adalah sosok pemimpin yang
bijak.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Anda
mungkin sudah menebak arah saya kemana. Ya, benar dan mungkin salah. Saya tak
memihak Ahok, karena saya tak mengenal beliau dan saya tahu politik terlalu
rumit untuk dipahami. Jika pun saya ber KTP Jakarta, maka saya akan memilih
Bang Sandiaga Uno, karena beliau adalah mentor saya dan saya ‘lebih’ mengenal
beliau. Tidak ada jaminan akan lebih baik dari Ahok.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Poin
saya adalah..</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Saya
pernah KAFIR dan saya tak suka disebut KAFIR, juga CHINA. Ayah, ibu, kakak,
istri saya pernah KAFIR, dan mereka tak suka disebut KAFIR, juga CHINA. Maka
saya tak akan menggunakan kata-kata itu untuk Ahok atau siapapun. Memaki dan
menghujat tak membuat Islam lebih tinggi, justru Anda telah merendahkan Islam
dan memecah belah bangsa ini. Kalau Anda yakin Islam “rahmatan lil ‘alamiin”,
tunjukkan saja dengan akhlaq, bukan dengan beribu dalil. Hewan dan tumbuhan
saja harus kita sayangi, apalagi manusia. Kalau Anda yakin (dan saya yakin),
masih banyak pemimpin muslim yang pantas, tunjukkan saja siapa mereka dan apa
prestasinya untuk umat.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Bagi
Anda suku Tionghoa..</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Kita
sudah belajar pahitnya jaman rasialis. Jangan Anda mempertahankan rasialis
Anda, dengan memilih Ahok karena suku atau agama. Pilihlah pemimpin yang adil,
siapapun itu. Terbukti yang membebaskan kita dari rasialisme bukanlah Soeharto,
namun seorang Kyai bernama Gus Dur.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Bagi
yang tak setuju..</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "trebuchet ms" , "sans-serif"; font-size: 14.0pt;">Saya
tahu perdamaian adalah hal yang mustahil, karena selalu akan ada yang berdalih
dengan dalil untuk menyangkal. Benar dan salah itu nisbi di dunia ini, sampai
kita tahu kebenaran hakiki di akhirat kelak. Andaikan kelahiran Anda bertukar
rahim dengan saya, apakah sikap Anda akan seperti sekarang? Bukan dalilmu yang
membuatku berubah, tapi kesantunan akhlaqmu yang ingin kutiru. Kau tarik aku,
maka aku melawan. Kau rangkul aku, maka aku mengikutimu</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<br />www.diniapost.comhttp://www.blogger.com/profile/05259919439439239285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1917092781878059597.post-5856924704925276402016-03-15T20:21:00.005+07:002016-03-15T20:21:21.398+07:00KISAH SEORANG DOKTER
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sejak
pulang dari itikaf di masjid selama tiga hari bersama jamaah dakwah, dokter
Agus menjadi pribadi yang berbeda. Sedikit-sedikit bicaranya Allah,
sedikit-sedikit bicaranya Rasulullah.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Cara makan dan cara tidurnya pun berbeda, katanya itulah cara tidur Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Rupanya, pengalaman itikaf dan belajar di masjid betul-betul berkesan baginya.
Ada semangat baru.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Namun beliau juga jadi lebih banyak merenung. Dia selalu teringat-ingat dengan
kalimat yang dibicarakan amir jamaah.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
“Obat tidak dapat menyembuhkan, yang menyembuhkan adalah Allah. Obat bisa
menyembuhkan berhajat kepada Allah, karena sunnatullah. Sedang Allah
menyembuhkan, tidak berhajat melalui obat. Allah bisa menyembuhkan dengan obat
atau bahkan tanpa obat. Yang menyembuhkan bukanlah obat, yang menyembuhkan
adalah Allah.”</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dia-pun
merenung, bukan hanya obat, bahkan dokter pun tidak punya upaya untuk memberi
kesembuhan. Yang memberi kesembuhan adalah Allah.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-yJ9HHfVcXSM/VugL0PHjcoI/AAAAAAAAAdI/ZAngwVWoBVoAqYSZhEPVtNbwyStD-1Fcg/s1600/Agus%2BThosin.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="424" src="https://1.bp.blogspot.com/-yJ9HHfVcXSM/VugL0PHjcoI/AAAAAAAAAdI/ZAngwVWoBVoAqYSZhEPVtNbwyStD-1Fcg/s640/Agus%2BThosin.jpg" width="640" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sejak
itu, sebelum memeriksa pasiennya, ia selalu bertanya, “Bapak sebelum kesini
sudah izin dulu kepada Allah?” atau “Sudah berdoa meminta kesembuhan kepada
Allah?” atau “Sudah lapor dulu kepada Allah?"<br />
<br />
Jika dijawab belum (kebanyakan memang belum), beliau meminta pasien tersebut
mengambil air wudhu, dan shalat dua rakaat di tempat yang telah disediakan. Jika
memberikan obat, beliau pun berpesan dengan kalimat yang sama. “Obat tidak bisa
menyembuhkan, yang menyembuhkan adalah Allah. Namun berobat adalah sunnah dari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan sebagai ikhtiar dan sunnatullah,
agar Allah mau menyembuhkan”. Ajaib! banyak pasien yang sembuh.<br />
<br />
Jika diperiksa dengan ilmu medis, peluang sehatnya hampir tidak ada, ketika
diberikan terapi “Yakin” yang diberikan beliau, menjadi sehat.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pernah
ada pasien yang mengeluh sakit, beliau minta agar orang tsb untuk shalat dua
rakaat (minta ampun dan minta kesembuhan kepada Allah), ketika selesai shalat
pasien tersebut langsung merasa sehat dan tidak jadi berobat.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Rudi,
Asistennya bertanya, kenapa dia langsung sembuh? Dr. Agus katakan, bisa jadi
sumber sakitnya ada di hati, hati yang gersang karena jauh dari Allah. Efek
lain adalah pasiennya pulang dalam keadaan senang dan gembira. Karena tidak
hanya fisiknya yang diobati, namun batinnya pun terobati.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Hati
yang sehat, membuat fisik yang kuat. Dan sebaik-baik obat hati adalah Dzikir,
Al-Quran, Wudhu, Shalat, Do'a dan tawakal pada Allah.<br />
<br />
Pernah ada pasien yang jantungnya bermasalah dan harus dioperasi. Selain
“Yakin”, beliau juga mengajarkan terapi cara hidup Rasulullah. Pasien tersebut
diminta mengamalkan satu sunnah saja, yaitu sunnah tidur. Sebelum tidur
berwudhu, kalau bisa shalat dua rakaat, berdoa, berdzkir, menutup aurat, posisi
kanan adalah kiblat, dan tubuh miring ke kanan. Seminggu kemudian, pasien
tersebut diperiksa. Alhamdulillah, tidak perlu dilakukan operasi. Allah telah
memberi kesembuhan atasnya.<br />
<br />
Ada juga pasien yang ginjalnya bermasalah. Beliau minta agar pasien tersebut
mengamalkan sunnah makan dan sunnah di dalam WC. Makan dengan duduk sunnah
sehingga posisi tubuh otomatis membagi perut menjadi 3 (udara, makanan, dan
air). Kemudian buang air kecil dengan cara duduk sunnah, menguras habis-habis
kencing yang tersisa dengan berdehem 3 kali, mengurut, dan membasuhnya dengan
bersih. Seminggu kemudian, saat diperiksa ternyata Allah berikan kesembuhan
kepada orang tersebut.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Rudi
pernah sedikit protes. Sejak melibatkan Allah, pasiennya jadi jarang bolak-balik
dan berisiko mengurangi pendapatan beliau. Namun Dr. Agus katakan bahwa rezeki
adalah urusan Allah. Dan beliau jawab dengan kalimat yang sama dengan redaksi
yang berbeda, bahwa “Sakitnya pasien tidak dapat mendatangkan rezeki, yang
memberi rezeki adalah Allah. Allah juga bisa mendatangkan rezeki tanpa melalui
sakitnya pasien”.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Enam
bulan berikutnya seorang pasien yang pernah sembuh karena diminta shalat oleh
beliau, datang ke klinik, mengucapkan terima kasih, dan berniat mengajak dokter
serta asistennya umroh bulan depan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dr.
Agus kemudian memanggil Rudi ke dalam ruangan. Sebenarnya beliau tahu bahwa
Rudi ingin sekali berangkat umrah. Namun kali ini beliau ingin bertanya
langsung dengannya. “Rudi, bapak ini mengajak kita untuk umrah bulan depan,
kamu bersedia?” Rudi tidak menjawab, namun matanya berbinar, air matanya tampak
mau jatuh. “Sebelum menjawab, saya izin shalat dulu pak,” ucapnya lirih. Ia
shalat lama sekali, sepertinya ini shalat dia yang paling khusyu'. Pelan,
terdengar dia terisak-isak menangis dalam doanya.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">#DrAgusThosinSpJP</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<br />www.diniapost.comhttp://www.blogger.com/profile/05259919439439239285noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1917092781878059597.post-72448173811665530602016-03-09T19:27:00.000+07:002016-03-09T19:27:07.525+07:00KASIH SEORANG EMAK
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Khoirul
Anwar dianggap gila. Ditertawakan. Bahkan dicemooh. Idenya dianggap muskil. Tak
masuk akal. Semua ilmuwan yang berkumpul di Hokkaido, Jepang, itu menganggap
pemikiran yang dipresentasikan itu tak berguna.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dari
Negeri Sakura, Anwar terbang ke Australia. Tetap dengan ide yang sama. Setali
tiga uang. Ilmuwan negeri Kanguru itu juga memandangnya sebelah mata. Pemikiran
Anwar dianggap sampah.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Pemikiran
Anwar yang ditertawakan ilmuwan itu tentang masalah power atau catu daya pada
Wi-Fi. Dia resah. Saban mengakses internet, catu daya itu kerap tak stabil.
Kadang bekerja kuat, sekejap kemudian melemah. Banyak orang mengeluh soal ini.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tak
mau terus mengeluh, Anwar memutar otak. Pria asal Kediri, Jawa Timur, itu ingin
memberi solusi. Dia menggunakan algoritma Fast Fourier Transform (FFT)
berpasangan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">FFT
merupakan algoritma yang kerap digunakan untuk mengolah sinyal digital. Anwar
memasangkan FFT dengan FFT asli. Dia menggunakan hipotesis, cara tersebut akan
menguatkan catu daya sehingga bisa stabil.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ide
itulah yang diolok-olok ilmuwan pada tahun 2005. Banyak ilmuwan beranggapan,
jika FFT dipasangkan, keduanya akan saling menghilangkan. Tapi Anwar tetap
yakin, hipotesa ini menjadi solusi keluhan banyak orang itu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ilmuwan
Jepang dan Australia boleh mengangapnya sebagai dagelan. Tapi dia tak berhenti.
Anwar kemudian terbang ke Amerika Serikat. Memaparkan ide yang sama ke para
ilmuwan Paman Sam.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tanggapan
mereka berbeda. Di Amerika, Anwar mendapat sambutan luar biasa. Ide yang
dianggap sampah itu bahkan mendapat paten. Diberi nama Transmitter and
Receiver. Dunia menyebutnya 4G LTE. Fourth Generation Long Term Evolution.</span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-9ygCj8nT6fs/VuAVAy7qmXI/AAAAAAAAAQ0/rW2OIxmPcfk/s1600/4G%2BLTE.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="232" src="https://3.bp.blogspot.com/-9ygCj8nT6fs/VuAVAy7qmXI/AAAAAAAAAQ0/rW2OIxmPcfk/s400/4G%2BLTE.png" width="400" /></a></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Yang
lebih mencengangkan lagi, pada 2008 ide yang dianggap gila ini dijadikan
sebagai standar telekomunikasi oleh International Telecommunication Union
(ITU), sebuah organisasi internasional yang berbasis di Genewa, Swiss. Standar
itu mengacu prinsip kerja Anwar.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dua
tahun kemudian, temuan itu diterapkan pada satelit. Kini dinikmati umat manusia
di muka Bumi. Dengan alat ini, komunikasi menjadi lebih stabil.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Karya
besar ini ternyata diilhami masa kecil Anwar. Dulu, dia suka menonton serial
kartun Dragon Ball. Dalam film itu, dia terkesan dengan sang lakon, Son Goku,
yang mengeluarkan jurus andalan berupa bola energi, Genkidama.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Untuk
membuat bola tersebut, Goku tidak menggunakan energi dalam dirinya yang sangat
terbatas. Goku meminta seluruh alam agar menyumbangkan energi. Setelah
terkumpul banyak dan berbentuk bola, Goku menggunakannya untuk mengalahkan musuh
yang juga saudara satu sukunya, Bezita.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Prinsip
jurus tersebut menjadi inspirasi bagi Anwar. Dia menerapkannya pada teknologi
4G itu. Jadi, untuk dapat bekerja maksimal, teknologi 4G menggunakan tenaga
yang didapat dari luar sumber aslinya.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ya,
karya besar ini lahir dari orang desa. Anwar lahir di Kediri, Jawa Timur, pada
22 Agustus 1978. Dia bukan dari kalangan ningrat. Atau pula juragan kaya.
Melainkan dari kalangan jelata.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Sang
ayah, Sudjiarto, hanya buruh tani. Begitu pula sang bunda, Siti Patmi. Keluarga
ini menyambung hidup dengan menggarap sawah tetangga mereka di Dusun Jabon,
Desa Juwet, Kecamatan Kunjang.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Saat
masih kecil, Anwar terbiasa ngarit. Mencari rumput untuk pakan ternak.
Pekerjaan ini dia jalani untuk membantu kedua orangtuanya. Dia ngarit saban
hari. Setiap sepulang sekolah.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Meski
hidup di sawah, bukan berarti Anwar tak kenal ilmu. Sejak kecil dia bahkan
mengenal betul sosok Albert Einstein dan Michael Faraday. Ilmuwan dunia itu.
Anwar suka membaca buku-buku mengenai dua ilmuwan tersebut, padahal tergolong
berat.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Hobi
ini belum tentu dimiliki anak-anak lain. Dan dari dua tokoh inilah, Anwar
menyematkan cita-cita menjadi ‘The Next Einstein’ atau ‘The Next Faraday’.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Cita-cita
tersebut hampir saja musnah. Saat sang ayah meninggal pada tahun 1990. Sang
tulang punggung tiada. Siapa yang akan menopang keluarga? Perekonomian sudah
tentu tersendat. Padahal kala itu Anwar baru saja menapak sekolah dasar.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Anwar
tentu khawatir, sang ibu tak mampu membiayai sekolah. Apalagi hingga perguruan
tinggi. Tapi Anwar memberanikan diri, mengungkapkan keinginan bersekolah setinggi
mungkin kepada sang ibu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Anwar
menyiapkan diri. Sudah siap apabila sang emak menyatakan tidak sanggup. Tapi
jawaban yang dia dengar di luar dugaan. Bu Patmi malah mendorongnya untuk
bersekolah setinggi mungkin.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">“Nak,
kamu tidak usah ke sawah lagi. Kamu saya sekolahkan setinggi-tingginya sampai
tidak ada lagi sekolah yang tinggi di dunia ini,” ucap Anwar terbata, karena
tak kuasa menahan haru saat mengingat perkataan emaknya itu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-edkbx2ar9co/VuAV6vemfdI/AAAAAAAAAQ8/xNAebWTadxI/s1600/professor-khoirul-anwar-bersama-keluarganya_20150122_072032.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="359" src="https://3.bp.blogspot.com/-edkbx2ar9co/VuAV6vemfdI/AAAAAAAAAQ8/xNAebWTadxI/s640/professor-khoirul-anwar-bersama-keluarganya_20150122_072032.jpg" width="640" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Perkataan
itu menjadi bekal Anwar untuk melanjutkan langkah meraih mimpi. Lulus SD, dia
diterima di Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1 Kunjang. Kemudian dia meneruskan
ke Sekolah Menengah Atas (SMA) 2 Kediri. Salah satu sekolah favorit di Kota
Tahu itu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Saat
SMA itulah dia memilih meninggalkan rumah. Dia tinggal di rumah kost, tidak
jauh dari sekolah. Jarak rumah dengan sekolah memang lumayan jauh. Dia sadar
pilihan ini akan menjadi beban sang ibu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Masalah
itu membuat Anwar harus memutar otak. Dia lalu memutuskan untuk tidak sarapan
demi menghemat pengeluaran. Tetapi, itu bukan pilihan tepat. Prestasi Anwar
turun lantaran jarang sarapan.<br />
<br />
“Karena tidak sarapan, setiap jam sembilan pagi kepala saya pusing,” kata dia.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kondisi
Anwar sempat terdengar oleh ibu salah satu temannya. Merasa prihatin dengan
kondisi Anwar, ibu temannya itu menawari dia tinggal menumpang secara gratis.
Anwar tidak perlu lagi merasakan pusing saat sekolah. Sarapan sudah terjamin
dan prestasi Anwar kembali meninggi.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Lulus
dari SMA 2 Kediri, Anwar lalu melanjutkan pendidikan ke Institut Teknologi
Bandung (ITB). Dia diterima sebagai mahasiswa Jurusan Teknik Elektro dan
ditetapkan sebagai lulusan terbaik pada 2000. Dia kemudian mengincar beasiswa
dari Panasonic dan ingin melanjutkan ke jenjang magister di sebuah universitas
di Tokyo.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Sayangnya, Anwar tidak lolos seleksi universitas tersebut. Dia merasa malu dan
tidak ingin dipulangkan. Alhasil, dia memutuskan beralih ke Nara Institute of
Science and Technology NAIST dan diterima.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Di universitas tersebut, Anwar mengembangkan tesis mengenai teknologi
transmitter dan menggarap disertasi bertema sama dalam program doktoral di
universitas yang sama pula.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Trebuchet MS","sans-serif"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Dan Anwar, kini telah menelurkan karya besar. Temuan yang ditertawakan itu
dinikmati banyak orang. Termasuk para ilmuwan yang mengolok-olok dulu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0in; text-align: justify;">
<br /></div>
<br />www.diniapost.comhttp://www.blogger.com/profile/05259919439439239285noreply@blogger.com0